Mengapa investasi saham di perusahaan di Indonesia

Investasi pada saham perusahaan terbuka di Indonesia artinya memiliki akses kepada sumber pertumbuhan.  Sehingga, investasi saham di perusahaan terbuka di Indonesia artinya mengambil posisi strategis untuk mendapat manfaat seiring dengan kemajuan ekonomi.

Modal dan sekaligus aset negara Indonesia adalah rakyat yang berjumlah 261,9juta  pada tahun 2017 yang merupakan keempat terbesar di dunia.  Modal  ini semakin bertambah baik kualitasnya  jika dilihat dari sisi pendidikan formal.  Rasio penduduk  yang mendapat pendidikan menengah setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) tercatat sebesar 71,2% pada tahun 2017 atau meningkat dari posisi 55,8% pada 2010. Sebagai perbandingan dengan negara maju Amerika Serikat, tercatat 90% dari populasi yang berusia 25 tahun atau lebih telah mendapat pendidikan minimum SMA atau lebih pada tahun 2017.

Kemajuan kualitas penduduk Indonesia secara jelas tercermin dari perbaikan kinerja perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).Pendapatan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) tercatat IDR7,7tr pada 2012, telah berkembang menjadi IDR12,8tr pada akhir 2017. Sementara pendapatan perbankan swasta papan atas PT Bank Central Asia (BBCA) telah berkembang dari IDR28,9tr pada tahun 2012 menjadi IDR53,8tr pada akhir 2017. Demikian juga harga saham masing-masing perusahaan tersebut telah meningkat lebih dari 100% selama periode yang sama.  Saat ini BEI telah memfasilitasi investor saham di Indonesia dengan pilihan investasi kepada lebih dari 600 emiten saham yang tercatat di papan utama dan papan pengembangan.

Perkembangan di BEI mengindikasikan sungguh negara Indonesia sedang berjalan maju dengan potensi pertumbuhan jangka panjang  yang masih diluar jangkauan perkiraan saat ini. Bagi mereka yang memutuskan untuk melakukan investasi saham Indonesia  atau memerlukan saran yang berkaitan kami dengan senang hati berbagi informasi, ilmu, dan pengalaman. Silakan tuliskan pertanyaan ke analisa.ekuitas@yahoo.com  dan kami akan menanggapi secepat mungkin.

Market Review

The JCI May 20, 2024

. 𝐌𝐚𝐲 𝟐𝟎, 𝟐𝟎𝟐𝟒 𝐓𝐡𝐞 𝐉𝐂𝐈 𝐭𝐫𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠 𝐫𝐚𝐧𝐠𝐞:𝟕,𝟐𝟓𝟎 - 𝟕,𝟒𝟎𝟎 𝐩𝐨𝐢𝐧𝐭𝐬 (𝐅𝐫𝐢𝐝𝐚𝐲 𝐜𝐥𝐨𝐬𝐞: 𝟕,𝟑𝟏𝟕 𝐩𝐨𝐢𝐧𝐭𝐬) 𝐖𝐚𝐥𝐥 𝐒𝐭𝐫𝐞𝐞𝐭 𝐞𝐧𝐝𝐞𝐝 𝐰𝐢𝐭𝐡 𝐭𝐡𝐞 𝐃𝐉𝐈𝐀 𝐜𝐥𝐨𝐬𝐞𝐝 𝐚𝐛𝐨𝐯𝐞 𝐭𝐡𝐞 𝟒𝟎,𝟎𝟎𝟎…

The JCI May 17, 2024

. 𝐌𝐚𝐲 𝟏𝟕, 𝟐𝟎𝟐𝟒 . 𝐓𝐡𝐞 𝐉𝐂𝐈 𝐭𝐫𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠 𝐫𝐚𝐧𝐠𝐞: 𝟕,𝟏𝟗𝟎 - 𝟕,𝟑𝟎𝟎 𝐩𝐨𝐢𝐧𝐭𝐬 ( 𝐘𝐞𝐬𝐭𝐞𝐫𝐝𝐚𝐲 𝐜𝐥𝐨𝐬𝐞: 𝟕,𝟐𝟒𝟕 𝐩𝐨𝐢𝐧𝐭𝐬) 𝐖𝐚𝐥𝐥 𝐒𝐭𝐫𝐞𝐞𝐭 𝐞𝐧𝐝𝐞𝐝 𝐰𝐢𝐭𝐡 𝐦𝐚𝐣𝐨𝐫 𝐞𝐪𝐮𝐢𝐭𝐲 𝐢𝐧𝐝𝐞𝐱𝐞𝐬…

The JCI May 16, 2024

. 𝐌𝐚𝐲 𝟏𝟔, 𝟐𝟎𝟐𝟒 . 𝐓𝐡𝐞 𝐉𝐂𝐈 𝐭𝐫𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠 𝐫𝐚𝐧𝐠𝐞: 𝟕,𝟏𝟐𝟎 - 𝟕,𝟐𝟖𝟎 𝐩𝐨𝐢𝐧𝐭𝐬 (𝐘𝐞𝐬𝐭𝐞𝐫𝐝𝐚𝐲 𝐜𝐥𝐨𝐬𝐞: 𝟕,𝟏𝟖𝟎 𝐩𝐨𝐢𝐧𝐭𝐬) 𝐖𝐚𝐥𝐥 𝐒𝐭𝐫𝐞𝐞𝐭 𝐞𝐧𝐝𝐞𝐝 𝐰𝐢𝐭𝐡 𝐦𝐚𝐣𝐨𝐫 𝐞𝐪𝐮𝐢𝐭𝐲 𝐢𝐧𝐝𝐞𝐱𝐞𝐬 𝐜𝐥𝐨𝐬𝐞𝐝…

The JCI May 15, 2024

. 𝐌𝐚𝐲 𝟏𝟓, 𝟐𝟎𝟐𝟒 . 𝐓𝐡𝐞 𝐉𝐂𝐈 𝐭𝐫𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠 𝐫𝐚𝐧𝐠𝐞: 𝟕,𝟎𝟐𝟎 - 𝟕,𝟏𝟗𝟎 𝐩𝐨𝐢𝐧𝐭𝐬  (𝐘𝐞𝐬𝐭𝐞𝐫𝐝𝐚𝐲 𝐜𝐥𝐨𝐬𝐞: 𝟕,𝟎𝟖𝟒 𝐩𝐨𝐢𝐧𝐭𝐬 ) 𝐖𝐚𝐥𝐥 𝐒𝐭𝐫𝐞𝐞𝐭 𝐞𝐧𝐝𝐞𝐝 𝐰𝐢𝐭𝐡 𝐦𝐚𝐣𝐨𝐫 𝐞𝐪𝐮𝐢𝐭𝐲 𝐢𝐧𝐝𝐞𝐱𝐞𝐬…

Recent publications

Indonesia: Inflation Rate_February 2024

Indonesia:  February Inflation Rate     Stays Contained     Headline Inflation at 0.37% Month-on-Month…

See More

Indonesia: Inflation_January 2024

Indonesia:  January Inflation Rate   Well Controlled   Headline Inflation at 0.04% Month-on-Month (MoM)  …

See More

The US: Labor Data_January 2024

The United States:  January 2024 Job Figures   Tightening Transmission on Progress   January Job…

See More

Indonesia: GDP Growth_4Q23

Indonesia:  GDP Growth in the 4Q23   Within Expectation   Indonesia’s Gross Domestic Product  (GDP)…

See More

The US: GDP Growth 4Q23

The United States:  GDP Growth 4Q23   Impact of Sustained-Spending and Net Export   GDP…

See More

Indonesia: Trade Balance_December 2023

Indonesia:  December Trade Surplus     Off Historic Peak Trade Balance     Indonesia’s overall…

See More